Senin, 28 November 2011

PERJALANAN BAYI DALAM KANDUNGAN DAN 7 KEMAMPUAN BAYI DALAM KANDUNGAN

 



Perkembangan bayi pada bulan kehamilan 1-12 minggu (trimester pertama)
Minggu ke 1:
Pada minggu ini, menjadi menstruasi yang terakhir sebelum kehamilan. Perdarahan terjadi dan hormone-hormon ditubuh mempersiapkan sel telur untuk dilepaskan.

Minggu ke 2 :
Uterus (dinding rahim) menebal dan mempersiapkan untuk tahap ovulasi.

Minggu ke 3:
Merupakan masa ovulasi (pelepasan telur). Kehamilan terjadi pada saat ini. Pembuahan terjadi pada saat sperma dari pasangan anda bertemu dengan sel telur anda di tuba falopi. Pembuahan memerlukan waktu 4 hari, setelah telur dibuahi maka dinamakan zygote

Minggu ke 4:
Saat buat si zygote kecil untuk menemukan tempat didalam rahim anda. Dengan berakhirnya minggu ini, anda tidak mendapat menstruasi, dan menjadi tanda pertama kemungkinan kehamilan. Pada beberapa wanita mendapatkan sedikit perdarahan dan disalahartikan sebagai menstruasi, sebenarnya perdarahan yang sedikit itu karena implatasi dari zygote ke dinding rahim anda.

Minggu ke 5:
Ukuran bayi anda sekarang sekitar sebuah biji aple dan pada minggu ini disebut sebagai embrio. Bayi anda sudah mempunyai detak jantung sendiri, plasenta dan tali pusat sudah berkerja sepenuhnya pada minggu ini. Vesikel-vesikel otak primer mulai terbentuk, sistim saraf mulai berkembang.

Minggu ke 6:
Embrio terlihat seperti berudu. Pada minggu ini dapat mengenali kepala, ekor, tangan dan anggota badan masih seperti tunas.
Pada minggu ini pembentukan awal dari hati, pancreas, paru-paru,kelenjar tiroid dan jantung.

Minggu ke 7:
Jantung sudah terbentuk lengkap. Saraf dan otot bekerja bersamaan unutk pertama kalinya. Bayi mempunyai reflek dan bergerak spontan(anda belum dapat merasakannya). Akhir minggu ke ini otak akan terbentuk lengkap.

Minggu ke 8:
Embrio sekarang berukuran panjang sekitar 25-30 mm. Lengan dan kaki sudah terbagi menjadi komponen paha, kaki,tangan, lengan, bahu. Organ reproduksinya mulai terbentuk begitu juga dengan kartilago dan tulang. Telinga luar sudah terbentuk sempurna, mata membentuk pigmen. Didalam otak, jaringan saraf berhubungan dengan lobi penciuman di otak.
Jantung sudah memompa dengan kuat dan irama teratur.

Minggu ke 9:
Pergerakan pertama fetus dapat dideteksi dengan USG. Pada minggu ini perut dan rongga dada sudah terpisah dan otot mata dan bibir atas terbentuk.

Minggu ke 10:
Tulang sudang menggantikan kartilago. Diafragma memisahkan jantung dan paru-paru dari perut. Otot leher terbentuk. Otak berkembang cepat dalam bulan terakhir ini sehingga proporsi kepala lebih besar daripada tubuh.

Minggu ke 11:
Organ seks luar sudah terbentuk, juga folikel-folikel rambut dan gigi. Bayi sudah dapat menelan cairan amnion dan mengeluarkan kembali(kencing).

Minggu ke 12:
Ukuran fetus anda sekarang sekitar 8 cm. Semua organ vital bayi sudah terbentuk.
Dengan signal dari otak, otot akan merespon dan bayi sudah dapat menendang.

Akhir trimester pertama,organ-organ tubuh bayi sudah terbentuk. Rasa mual dan lelah pada calon ibu sudah hilang. Perkembangan selanjutnya calon ibu akan melihat pertumbuhan bayi (dan juga calon ibu) bertumbuh lebih besar.
Perkembangan bayi pada bulan kehamilan 13-28 minggu (trimester ke dua)

Minggu ke 13:
Panjang bayi sekitar 7,5 cm dengan trakea, paru-paru, perut,hati, pancreas, dan usus berkembang ke fungsi terakhir. Pita suara mulai terbentuk, dan tunas gigi muncul dengan 20 gigi bayi. Pada minggu ini jari tangan, telapak kaki, mulai terlihat.


Minggu ke 1 4:
Pada minggu ini organ seks bayi sudah dapat dibedakan antara laki dan perempuan. Denyut jantung bayi berdetak kuat (detak jantung hampir 2X lebih cepat dari anda) dan anda dapat mendengarkannya di dokter anda. Sudah memberi respon terhadap dunia diluar rahim ibu, bayi mungkin akan bergerak bila anda mengusap perut anda, tapi anda mungkin masih belum dapat merasakannya.

Minggu ke 15:
Bayi anda sudah mulai dapat mendengarkan anda, mendengarkan denyut jantung anda, suara perut anda, juga suara anda.
Sekarang bayi anda sudah mulai mempunyai rambut di kepalanya, juga bulu mata dan alis.
Ukurannya sekarang 114 gram dengan panjang sekitar 15cm.

Minggu ke 16:
Jika anda melakukan USG saat ini mungkin anda dapat mengetahui jenis kelamin. Otot bayi sudah berkembang dan menjadi kuat. Gerakannya semakin aktif. Mulai mengisap ibu jarinya, menguap, merenggangkan tubuhnya, sudah menelan-kencing dan cengukan.
Pada minggu ini jika sinar terang diletakkan diperut anda bayi akan mengerakkan tangan – matanya.

Minggu ke 17:
Masih banyak ruang dalam rahim anda bayi akan bergerak merasakan sekitarnya. Kulit bayi anda berkembang dan transparan. Terlihat merah sebab pembluh darah masih terlihat jelas.

Minggu ke 18:
Sekarang bayi sudah dapat mendengarkan suara dari luar tubuh anda, bayi akan bergerak atau melompat ketika mendengarkan suara keras.
Otot bayi sudah dapat berkontraksi dan relaks, bayi sudah dapat menendang atau meninju. Bergerak sangat aktif , dalam minggu ini mungkin anda sudah dapat merasakan gerakan putarannya untuk pertama kali.

Minggu ke 19:
Sekarang panjang bayi anda sekitar 23 cm. Jika anda belum juga merasakan bayi anda, mungkin anda akan mulai mersakan gerakkanya minggu ini.

Minggu ke 20:
Otot bayi anda semakin kuat tiap minggu. Jika anda masih belum dapat meraakan gerakkanya, anda pasti akan merasakan gerakkanya sekarang. Anda mungkin salah mengartikan gerakkanya pertama kali sebagai angin, karena terasa seperti letupan gelembung-gelumbung didalam.
Bayi anda bergerak sekitar 200 kali sehari , tapi anda hanya akan merasakan sedikit dari semua gerakan ini.

Minggu ke 21:
Panjang sekitar 28 cm. Anda akan merasakan lebih banyak gerakan bayi anda sekarang karena bayi makin aktif.

Minggu ke 22:
Bayi anda sadar akan lingkungannya dan bayi akan merasa tenang ketika mendengarkan suara dan sentuhan anda diperut. Tubuh bayi mulai memproduksi sel darah putih. Ini penting untuk bayi dalam melawan penyakit dan infeksi.

Minggu ke 23:
Panjangnya sekitar 23 cm. Sekarang ukuran kepalanya sudah sesuai dengan tubuhya . Saat ini bayi terlihat sama seperti akan lahir nanti tapi lebih kecil dan kurus saat ini.
Anda dapat mendengarkan detak jantung bayi anda dengan stestoskop.(letakkan stestoskop langsung diperut anda). Pertumbuhan otak sangat cepat.

Minggu ke 24:
Pendengaran bayi sudah terbentuk sempurna. Bayi akan bergerak dengan suara musik dari luar. Bayi membentuk pola kapan saat tidur dan kapan saat bangun, anda akan merasakan dengan suatu saat bayi bergerak terus, dan saat lain tidak.

Minggu ke 25:
Bayi mulai berlatih bernafas dengan menghirup dan menhembuskan cairan amnion, yang mana kadang membuat bayi cegukan—dan anda akan dapat merasakannya juga.

Minggu ke 26:
Bayi sudah mempunyai lemak dibawah kulit, yang akan membantu mengontrol suhu tubuhnya pada saat lahir. Wajah dan tubuhnya secara umum akan terlihat bayi saat lahir. Panjang sekitar 28-32 cm dengan berat sekitar 680 gram.

Minggu ke 27:
Matanya sudah terbuka dan melihat sekelilingnya untuk pertama kalinya. Bayi terlihat seperti bernafas tetapi sebenarnya bayi mengambil air bukan udara. Ini merupakan latihan yang baik untuk paru-parunya.

Minggu ke 28:
Pada bayi laki testis akan turun ke kantung skrotum.
Jaringan otak berkembang. Sekarang bayi anda dapat bermimpi.

Perkembangan bayi pada bulan kehamilan 29-40 minggu (trimester ke tiga)
Minggu ke 29:
Posisi bayi saat ini mempersipakan diri seperti posisi lahir dengan kepala kearah bawah. Jaringan lemak terus terbentuk.

Minggu ke 30:
Bayi anda mengisi hampir seluruh ruang di rahim anda. Ketika bayi menendang atau mendorong, anda dapat melihat kaki atau tangannya bergerak dibawah kulit perut anda.
Otak berkembang sangat cepat.

Minggu ke 31:
Bayi makin bertumbuh besar, maka ruangan rahim menjadi lebih sedikit, bayi akan berkurang gerakknya. Bayi kemungkinana dalam posisi melengkungkan badan dengan dengkul dilipat, dagu di dadanya dan tangan dan kaki saling bersilang.

Minggu ke 32:
Bayi berada dalam posisi kepala dibawah sampai nanti lahir. Bayi akan tetap menendang, gerakan rata-rata sehari meningkat 375 perhari, tapi anda tidak akan merasakan semuanya ini, 10 gerakan sehari sudah normal.

Minggu ke 33:
Anda akan makinmerasakan gerakknya karena bayi mengisi hampir seluruh ruang rahim. Gerakan akan menjadi aktif suatu waktu yang membuat anda tak nyaman,terutama ketika kakinya dibawah tulang rusuk anda.
Bayi mempunyai seluruh rambutnya pada minggu ini.

Minggu ke 34:
Pertumbuhan terutama pada otak dalam minggu –minggu ini.
Semua system tubuh sudah terbentuk sempurna, walaupun paru-paru masih tetap belum matang.
Bayi memberi respon terhadap suara yang familiar.

Minggu ke 35:
Bayi terus menambah cadangan lemak bawah kulitnya. Kepala bayi sudah mulai memasuki panggul.

Minggu ke 36:
Mulai dari minggu ini bayi sudah mempunyai ukuran dan kematangan yang siap untuk lahir. Jika bayi lahir pada minggu ini bayi lahir premature tetapi akan bayi akan baik saja.
Pada bulan terakhir kehamilan ini bayi akan mendapat antibody dari ibunya, seperti campak.
Lemak akan terus bertambah diabwah kulit bayi setiap hari.

Minggu ke 37:
Bayi akan terus berlatih untuk mengerakkan paru-parunya, karena bayi akan bernafas setelah dilahirkan.
Jika posisi kepala bayi dibawah maka kemungkinana kepala sudah memasuki panggul ibu pada minggu ini.

Minggu ke 38:
Reflek bayi sudah terkoordinasi, bayi sudah dapat mengedipkan mata, mengerakkan kepala, memegang, dan merespon suara, sentuhan, dan cahaya.
Bayi sudah dapat membedakan antara terang dan gelap.

Minggu ke 39-40:
Bayi sudah siap untuk lahir.
Bayi sudah terlihat cukup montok sekarang, dengan lemak yang terbentuk dibawah kulitnya, akan mampu mengatur suhu tubuhnya saat lahir. Kulit bayi halus dan lembut. Berat bayi sekitar 2.7kg-3.2kg dengan panjang sekitar 50 cm. 

7 kemampuan bayi dalam kandungan

Apa kalian tahu? Proses pembelajaran janin sudah dimulai sejak dalam kandungan, janin ikut belajar pada trimester kedua dan ketiga, seperti di dalam ruang Amphitheater yang lebih canggih dari kelas mana pun di dunia.



Berikut keahlian-keahlian bayi yang sudah dimiliki sejak dalam kandungan, menurut Fred J. Schwartz, MD, ahli anestesi dari Piedmont Hospital in Atlanta, Georgia dikutip, Sabtu (26/2/2011).

1. Menghisap Jempol
Wajar jika kebanyakan bayi suka mengisap jempol, karena ternyata kebiasaan ini sudah dimulai sejak dalam kandungan. Refleks isap ini membantu bayi saat akan menyusu, maka ibu tidak perlu lagi memaksakan untuk menyodorkan puting. Keahlian mengisap jempol ini sudah mulai sejak minggu ke-19 karena otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik sehingga ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol.

2. Berenang
Sejak bayi di dalam kandungan ia sudah terbiasa berada di dalam air selama 9 bulan, yaitu cairan ketuban. Bayi sedang senang-senangnya berenang di usia kehamilan 20 minggu. Saat ini bayi sedang membuat gerakan-gerakan aktif yang dapat dirasakan ibu, mungkin karena panjangnya baru separuh dari panjang lahir dan beratnya baru sekitar 340 gram sehingga ia masih punya banyak ruang untuk berenang.

3. Cegukan
Saat hamil, terkadang ibu merasakan gerakan continu di satu bagian perutnya. Bisa jadi saat itu janin sedang cegukan. Hal ini biasanya dirasakan sejak kandungan menginjak minggu ke-25. Hal ini menandakan bahwa janin sedang berlatih pernapasan. Saat ini janin menghirup dan mengeluarkan air ketuban, ketika air ketuban yang tertelan terlalu banyak maka ia akan cegukan. Hal ini sesuatu yang wajar.

4. Mendengar
Banyak yang menyarankan ibu hamil sering-sering berkomunikasi dengan janin dalam kandungannya. Hal ini benar, karena meski masih di dalam kandungan, janin sudah dapat mendengar suara ibunya sendiri dan suara orang lain di sekitarnya. Saat melakukan USG 4 dimensi, selain memeriksa kelengkapan organ tubuh, dokter juga akan meminta janin melakukan sesuatu dan melihat respon si janin.

Misalnya, ketika janin sedang menunduk, ketika dokter meminta ia menegakkan kepala, ternyata janin bisa mengikuti perintah. Jadi sebaiknya ibu hamil berhati-hati dalam berkata-kata karena janin juga bisa mendengar jika ibunya sedang marah-marah. Hal ini terbukti dengan reaksi perut yang langsung mengencang.

5. Membedakan Terang dan Gelap
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bayi sejak dalam kandungan 27-28 minggu sudah bisa membuka matanya, sehingga sudah bisa membedakan antara gelap dan terang. Bisa terlihat ketika dokter menempelkan senter di perut, ia bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim. Bahkan janin bisa mengedipkan mata jika menurutnya terlalu silau.

6. Mengekspresikan Diri
Sejak dalam kandungan janin ternyata sudah bisa mengekspresikan diri sesuai dengan yang sedang dirasakan ibunya. Jika ibu dalam keadaan bahagia, duduk santai sambil mendengarkan Al Quran dibacakan, maka janin juga akan merasakan getaran tersebut sehingga ia akan tersenyum. Sebaliknya, jika ibu sedang stres, maka janin akan menyengitkan dahi. Lihat saja pada potret USG 4 dimensi bayi Anda.

7. Belajar Dua Bahasa
Ternyata, bayi di dalam kandungan bisa belajar memahami bahasa yang sering ia dengar, bahkan hingga dua bahasa sekaligus. Dan kemampuan ini terbawa hingga mereka lahir. Dalam sebuah penelitian yang dimuat di Psychological Science, bayi yang terbiasa mendengar dua bahasa selama dalam rahim ibunya kelak akan lebih mudah belajar dua bahasa. Hal ini juga sesuai dengan hasil penelitian psikolog dari Universitas of British Columbia dan Organization for Economic Cooperation and Development di Perancis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar